Kamis, 29 November 2012

Media Transmisi WIRE (Guided)

MEDIA TRANSMISI 

A. PENGERTIAN
    Media transmisi merupakan suatu jalur fisik antaran transmiter dan receiver dalam sistem transmisi data. Media transmisi dapat diklasifikasikan sebagai Guided atau terpandu dan unguided atai tidak terpandu, kedua-duanya dapat berbentuk dalam medan elektromagnetik. Dengan media yang terpadu, gelombang dipandu melalui sebuah media padat seperti kabel terpilin (twisted pais), kabel coaxial tembaga dan serat optik. Atmosfir dan udara adalah salahsatu bentuk dari unguided media, dalam transmisi ini biasa disebut juga wireless Transmision.



Beberapa faktor yang berhubungan dengan media transmisi dan sinyal sebagai penentu    data rate dan jarak adalah sebagai berikut:
  • Bandwidth (Lebar Pita). Semakin besar maka semakin banyak pula data yang dapat dikirimkan.
  • Transmision Impairement (Kerusakan transmisi). Untuk media terpadu, kabel twisted pair secara umum mengalami kerusakan transmisi lebih dari pada kabel coaxial, dan coaxial mengamami kerusakan data lebih banyak daripada fiberoptik.
  • Interference (Interferensi). Interferensi dari sinyal damal pita frekuensi yang saling Overlapping dapat menyebabkan distorsi atau dapat merusak sebuah sinyal.
  • Jumlah Penerima (receiver). Sebuah media terpadu dapat digunakan untuk membawa sebuah hubungan piont-to-point atau sebuah hubungan yang dapat digunakan secara bersama-sama.
B. MEDIA TRANSMISI JARINGAN
    Media transmisi Secara garis besar ada dua kategori media transmisi, yakni :
a. Guided media (media terpandu)
b. Unguided media(media tidak terpandu).
    Media transmisi yang terpandu maksudnya adalah media yang mampu mentransmisikan besaran-besaran fisik lewat materialnya. Contoh: kabel twisted-pair, kabel coaxial dan serat optik.
Berikut kita akan menjelaskan mengenai GUIDED MEDIA
1. KABEL COAXIAL
   Kabel coaxial atau popular disebut “coax” terdiri atas konduktor silindris melingkar, yang menggelilingi sebuah kabel tembaga inti yang konduktif.
  • Kecepatan dan keluaran: 10 -100 Mbps
  • Biaya rata-rata per node: murah
  • Media dan ukuran konektor: medium
  • Panjang kabel maksimum: 200m (disarankan 180m) untuk thin-coaxial dan 500m untuk thick-coaxial
   Saat bekerja dengan kabel, penting bagi kita untuk mempertimbangkan ukurannya; seperti ketebalan, diameter, pertambahan kabel sehingga akan menjadi pertimbangan atas kesulitan saat instalasi dilapangan. Kita juga harus ingat bahwa kabel akan mengalami tarikan-tarikan dan tekukan di dalam pipa.
2. KABEL TWISTED PAIR
    Kabel twisted-pair terdiri atas dua jenis yaitu shielded twisted pair biasa disebut STP dan unshielded twisted pair (tidak memiliki selimut) biasa disebut UTP.
a.  STP ( Shielded Twisted Pair ).
   Kabel STP mengkombinasikan teknik-teknik perlindungan dan antisipasi tekukan kabel. STP yang peruntukan bagi instalasi jaringan ethernet, memiliki resistansi atas interferensi elektromagnetik dan frekuensi radio tanpa perlu meningkatkan ukuran fisik kabel. Kabel Shielded Twister-Pair nyaris memiliki kelebihan dan kekurangan yang sama dengan kabel UTP. Satu hal keunggulan STP adalah jaminan proteksi jaringan dari interferensi-interferensi eksternal, sayangnya STP sedikit lebih mahal dibandingkan UTP.
  • Kecepatan dan keluaran: 10-100 Mbps
  • Biaya rata-rata per node: sedikit mahal dibadingkan UTP dan coaxial
  • Media dan ukuran konektor: medium
  • Panjang kabel maksimum yang diizinkan : 100m (pendek).
b.      UTP ( Unshieled Twisted Pair ).
    Secara fisik, kabel Unshielded Twisted-Pair terdiri atas empat pasang kawat medium. Setiap pasang dipisahkan oleh lapisan pelindung. Tipe kabel ini semata-mata mengandalkan efek konselasi yang diproduksi oleh pasangan-pasangan kawat, untuk membatasi degradasi sinyal. Seperti halnya STP, kabel UTP juga harus mengikuti rule yang benar terhadap beberapa banyak tekukan yang diizinkan perkaki kabel. UTP digunakan sebagai media networking dengan impedansi 100 Ohm. Hal ini berbeda dengan tipe pengkabelan twister-pair lainnya seperti pengkabelan untuk telepon. Karena UTP memiliki diameter eksternal 0,43 cm, ini menjadikannya mudah saat instalasi. UTP juga mensuport arsitektur-arsitektur jaringan pada umumnya sehingga menjadi sangat popular.
  • Kecepatan dan keluaran: 10 – 100 Mbps
  • Biaya rata-rata per node: murah
  • Media dan ukuran: kecil
  • Panjang kabel maksimum yang diizinkan : 100m (pendek).
Beberapa kategori Kabel UTP :
Kategori Kegunaan
Category 1 (Cat1) Kualitas suara analog
Category 2 (Cat2) Transmisi suara digital hingga 4 megabit per detik
Category 3 (Cat3) Transmisi data digital hingga 10 megabit per detik
Category 4 (Cat4) Transmisi data digital hingga 16 megabit per detik
Category 5 (Cat5) Transmisi data digital hingga 100 megabit per detik
Enhanced Category 5 (Cat5e) Transmisi data digital hingga 250 megabit per detik


 
     Kabel UTP memiliki banyak keunggulan. Selain mudah dipasang, ukurannya kecil, juga harganya lebih murah dibanding media lain. Kekurangan kabel UTP adalah rentang terhadap efek interferensi elektris yang berasal dari media atau perangkat-perangkat di sekelilingnya. Meski begitu, pada prakteknya para administrator jaringan banyak menggunakan kabel ini sebagai media yang efektif dan cukup diandalkan.

3. KABEL FIBER OPTIC

   Kabel fiber optic merupakan media networking yang mampu digunanakan untuk transmisi-transmisi modulasi. Jika dibandingkan media-media lain, fiber optic memiliki harga lebih mahal, tetapi cukup tahan terhadap interferensi elektromagnetis dan mampu beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi. Kabel fiber optic dapat mentransmisikan puluhan juta bit digital perdetik pada link kabel optic yang beroperasi dalam sebuah jaingan komersial. Ini sudah cukup utnuk mengantarkan ribuan panggilan telepon.
Beberapa keuntungan kabel fiber optic:
  • Kecepatan: jaringan-jaringan fiber optic beroperasi pada kecepatan tinggi, mencapai gigabits per second
  • Bandwidth: fiber optic mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar.
  • Distance: sinyal-sinyal dapat ditransmisikan lebih jauh tanpa memerlukan perlakuan “refresh” atau “diperkuat”.
  • Resistance: daya tahan kuat terhadap imbas elektromagnetik yang dihasilkan perangkat-perangkat elektronik seperti radio, motor, atau bahkan kabel-kabel transmisi lain di sekelilingnya.
    Maintenance: kabel-kabel fiber optic memakan biaya perawatan relative murah.
Tipe-tipe kabel fiber optic:
  • Kabel single mode merupakan sebuah serat tunggal dari fiber glass yang memiliki diameter 8.3 hingga 10 micron. (satu micron besarnya sekitar 1/250 tebal rambut manusia)
  • Kabel multimode adalah kabel yang terdiri atas multi serat fiber glass, dengan kombinasi (range) diameter 50 hingga 100 micron. Setiap fiber dalam kabel multimode mampu membawa sinyal independen yang berbeda dari fiber-fiber lain dalam bundel kabel.
  • Plastic Optical Fiber merupakan kabel berbasis plastic terbaru yang memiliki performa familiar dengan kabel single mode, tetapi harganya sedikit murah.
TABEL: Karakteristik titik-ke-titik media terpandu

Rentang frekuensi
Atenuasi khusus
Delay khusus
Jarak repeater
Twisted pair (dengan loading) 0 – 3,5 kHz 0,2 dB/km @ 1kHz 50 µs/Km 2 km
Twisted pair (kabel multipair) 0 – 1 MHz 3 dB/km @ 1kHz 5 µs/Km 2 km
Coaxial 0 – 500 MHz 7 dB/km @ 10kHz 4 µs/Km 1 – 9 km
Fiber Optic 180 – 370 THz 0,2 – 0,5 dB/km 5 µs/Km 40 km
TABEL: Perbandingan jenis kabel
Karakteristik
Thinnet
Thicknet
Twisted Pair
Fiber Optic
Biaya/harga Lebih mahal dari twisted Lebih mahal dari thinnet Paling murah Paling mahal
Jangkauan 185 meter 500 meter 100 meter 2000 meter
Transmisi 10 Mbps 10 Mbps 1 Gbps > 1 Gbps
Fleksibilitas Cukup fleksibel Kurang fleksibel Paling fleksibel Tidak fleksibel
Kemudahan instalasi Mudah Mudah Sangat mudah Sulit
Resistensi terhadap inferensi Baik Baik Rentan

Rabu, 28 November 2012

Perangkat Jaringan ( network Device)



Jaringan komputer (jaringan) adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses informasi(peramban web).Tujuan dari jaringan komputer.

Agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server).Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data, dan terdapat perangkat lunak sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. Apabila ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan tambahan seperti Hub, Bridge,Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya
Beberapa contoh dari perangkat jaringan komputer antara lain :
  • Modem
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut “modem”, seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
  • Personal Komputer
Personal komputer atau PC merupakan perangkat utama dalam suatu jaringan komputer. PC ini lah yang akan bekerja mengirim dan mengakses data dalam jaringan. Kemampuan suatu PC sangat menentukan sekali unjuk kerja dari jaringan. Semakin tinggi kemampuan suatu PC maka akses yang dilakukan pun akan semakin cepat.



  • Network Internet Card (NIC)
NIC merupakan port yang menghubungkan komputer dengan jaringan. Port atau Card ini bergabung didalam Personal Computer yang menempel pada Main Board. Berdasarkan tipe bus, ada beberapa tipe Network Interface Card (NIC) atau Network Card, yaitu ISA dan PCI. Saat ini jenis Network Card yang banyak digunakan adalah PCI karena PCI memiliki kemampuan transfer data didalam komputer lebih tinggi dari pada ISA.

Jaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel yang menghubungkan satu sisi dengan sisi yang lain, namun bukan berarti kurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka dengan sebuah terminator diujungnya. Seiring dengan perkembangan teknologi,
penghubung antar komputer pun mengalami perkembangan, mulai dari teknologi telegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi serat optik dan laser.

Pemilihan jenis kabel sangat terkait erat dengan topologi jaringan yang digunakan. Sebagai contoh untuk jenis topologi Ring umumnya menggunakan kabel Fiber Optik (walaupun ada juga yang menggunakan twisted pair). Topologi Bus banyak menggunakan kabel Coaxial. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulituntuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (Network Interface Card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya.
  • Menggunakan Jenis Kabel UTP.
Kabel UTP atau kabel unshielded twisted pair adalah kabel yang biasa digunakan untuk membuat jaringan atau network komputer berupa kabel yang didalamnya berisi empat (4) pasang kabel yang yang setiap pasangnya adalah kembar dengan ujung konektor RJ-45.
Type / Tipe kategori Kabel UTP / Unshielded Twisted Pair :
  1. Kategori 1 : Untuk koneksi suara / sambungan telepon/telpon
  2. Kategori 2 : Untuk protocol localtalk (Apple) dengan kecepatan data hingga 4 Mbps
  3. Kategori 3 : Untuk protocol ethernet dengan kecepatan data hingga 10 Mbps
  4. Kategori 4 : Untuk protocol 16 Mbps token ring (IBM) dengan kecepatan data hingga 20 Mbps
  5. Kategori 5 : Untuk protocol fast ethernet dengan kecepatan data hingga 100 Mbps
Kabel UTP memang terdiri dari 4 pasang kabel yang saling berlilitan berpasang-pasangan. Dan setiap warna dan lilitan memiliki jumlah lilitan dan resisten yang berbeda dalam menghantarkan arus data. Sehingga urutan ini sangat penting.

Dari 8 kabel (4 pair) UTP kabel, yang terpakai sebetulnya hanya 4 kabel (dua pair) dua kabel untuk TX atau transfer data dan dua kabel untuk RX atau menerima data. Walaupun hanya empat kabel yang terpakai, kita tidak boleh sembarangan mengambil kabel mana saja yang akan dipakai. Kabel yang dipakai haruslah dua pair atau dua pasang. Tanda kabel satu pasang adalah kabel tersebut saling melilit dan memiliki warna / stripe yang sama. Menurut standar TIA/EIA-568-B pasangan kabel yang dipakai adalah pasangan orange-orange putih dan hijau-hijau putih. Sementara pin yang dipakai dari delapan pin yang dimiliki RJ-45 yang terpakai adalah Pin nomor 1-2-3-6 sementara nomor 4-5-7-8 tidak terpakai untuk transfer dan receive data Alias nganggur.

Komputer dan NIC

Komputer dan NIC

Jaringam Komputer
Dan
Nic ( Network interface Card )



 Pada semester sebelumnya, kalian telah mempelajari cara mengoperasikan komputer sesuai prosedur. Setelah Central Pocessor Unit (CPU) dinyalakan, maka akan terlihat tampilan awal pada monitor komputer. Tentunya, kalian juga menggunakan keyboard dan mouse pada saat mengoperasikan komputer. CPU, monitor, keyboard, dan mouse merupakan beberapa perangkat keras komputer. Tahukah kalian yang dimaksud dengan perangkat komputer? Apa saja fungsi dari perangkat-perangkat keras tersebut? Kalian akan mendapatkan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan mempelajari materi pada bab ini.
Komputer adalah hasil dari teknologi modern yang mempunyai banyak kegunaan. Komputer sangat berperan dalam proses pengolahan, penyimpanan, dan penyajian suatu informasi. Perkembangan teknologi memengaruhi per-kembangan informasi yang disajikan kepada masyarakat. Oleh karena itu, pengenalan terhadap komputer sangat perlu untuk menunjang kemampuan dalam penggunaan produk teknologi.
Setelah mempelajari materi pada bab ini, kalian akan dapat mengidentifikasi perangkatkeras yang berfungsi sebagai alat input, mengidentifikasi perangkat keras yang berfungsi sebagaialat proses, serta mengidentifikasi perangkat keras yang berfungsi sebagai alat output.


Sebagai produk teknologi, komputer mempunyai beberapa keunggulan, di antaranya sebagai berikut.
1. Mempunyai kecepatan yang tinggi dalam mengolah data.
2. Mempunyai kemampuan mengolah data dengan cepat.
3. Data yang diolah dapat dipercaya.
4. Mempunyai memori yang tajam.
5. Mempunyai ketelitian yang tinggi pada saat mengolah data.
6. Dapat menyimpan data.
Komputer terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan orang yang menjalankannya (brainware). Perangkat keras (hardware) adalah segala peralatan yang berwujud fisik atau peralatan komputer yang dapat dilihat dengan menggunakan indra kita, sedangkan software adalah program yang berisi instruksi/perintah yang dimengerti oleh komputer. Pada bab ini kita akan membahas yang perangkat keras yang menyusun sebuah komputer. 

A. Perangkat Keras pada Casing
 
Casing adalah rumah bagi perangkat keras utama komputer. Di dalamnyaCasing adalah rumah bagi perangkat keras utama komputer. Di dalamnya terdapat motherboad dengan processor dan memory. Casing juga menjadi tempat mendudukkan hardisk dan CD-ROM drive. Selain sebagai pelindung fisik, casing yang baik juga berfungsi sebagai penyalur panas yang dihasilkan komponen elektronika komputer. Penyaluran panas akan lebih sempurna dengan bantuan cooler (pendingin) yang sesuai.

Spesifikasi yang harus diperhatikan dalam memilih casing adalah sebagai berikut.

1. Form Factor, sesuaikan form factor (ukuran) casing dengan motherboard. Form factor ATX paling populer karena lebih fleksibel.
2. Drive Bay, jumlah drive bay (ruang penempatan drive seperti harddisk, CD ROM, floppy) disesuaikan dengan banyaknya drive yang akan dipasang. Sebaiknya tersedia minimal dua drive bay untuk Harddisk, dua drive bay floppy dan tiga drive bay untuk CD atau DVD drive. Kelebihan drive bay kosong merupakan keuntungan karena dapat dicadangkan untuk drive lain yang mungkin diperlukan.
3. Port I/O, casing yang menyediakan ruang untuk port I/O di depan akan memudahkan untuk menghubungkan piranti eksternal.
Perangkat keras komputer yang terdapat pada casing adalah Arithmatic Logical Unit (ALU), memory, media penyimpan data, motherboard, VGA card, dan sound card.

1.      Kinerja komputer sangat tergantung dengan CPU karena CPU adalah otak dari sebuah komputer. CPU disebut juga dengan mikroprocessor atau processor. CPU bertugas untuk mengolah data dan mengontrol kerja komputer. Ukuran kecepatan sebuah CPU adalah hertz. Semakin tinggi kecepatan CPU semakin bagus dalam kinerjanya. CPU yang digunakan pada saat ini sudah mencapai kecepatan gigahertz. CPU tersusun dalam beberapa komponen, an-tara lain sebagai berikut.


a. Aritmathic Logical Unit (ALU)
ALU berfungsi untuk melaksanakan tugas-tugas proses perhitungan aritmatika dan logika. ALU dibagi menjadi empat macam.
1) Decimal arithmatic
Decimal arithmatic digunakan untuk operasi komersial dan dinyata-kan dalam bilangan decimal dengan menggunakan tanda plus (+) yang menandakan bilangan positif serta tanda minus (-) untuk bilangan negatif.
2) Fixed point arithmetic
Fixed point arithmetic digunakan untuk operasi arithmatik dari data binari dan untuk menyatakan address dari storage.
3) Floating point arithmetic
Floating point arithmetic digunakan untuk operasi matematika.
4) Logical operation
Logical operation digunakan untuk menyelesaikan operasi perban-dingan.
b. Storage
Storage berfungsi untuk menyimpan data dan program. Bagian dari Storage adalah sebagai berikut.
1) Internal storage (primary storage)
Internal storage adalah storage yang berhubungan langsung de-ngan CPU. Internal storage meliputi perangkat sebagai berikut.
a) Main memory
Main memory merupakan media penyimpan data.
b) General register
General register berfungsi untuk menyimpan data hasil perhi-tungan binary aritmathic.
c) Control register
Control register berfungsi untuk membantu control unit dalam mengendalikan operasi dari komputer
d) Buffer Buffer digunakan untuk menambah kecepatan dalam pemindahan data antara ALU dengan storage.
e) Read Only Memory (ROM)
ROM adalah bagian dari memori utama yang bersifat hanya dapat membaca data saja. ROM bersifat permanen, karena data tidak akan hilang walaupun listrik dalam keadaan mati.

2. Random Access Memory (RAM)

RAM adalah bagian dari memory utama yang dapat membaca dan menulis serta mempunyai kemampuan untuk menyimpan data. RAM bersifat temporer artinya data dalam memori akan hilang apabila listrik mtia.
2) External storage (secondary storage)
External storage adalah storage yang dapat menyimpan data secara permanen. Dalam external storage, data tidak akan hilang apabila komputer dimatikan. External storage meliputi perangkat berikut.
a) Magnetic disk.
b) Magnetic tape.
c) Hardisk.
d) CD ROOM (jenis optical disk).
e) DVD.
c. Control Unit
Control unit berfungsi untuk mengatur proses kerja komputer, baik proses kerja dalam CPU sendiri atau di dalamnya berhubungan dengan input/output device. Berikut ini merupakan diagram pemrosesan data komputer.



2. Memori

Memori adalah perangkat keras yang digunakan untuk menyimpan data sementara atau data permanen. Ketika kita menjalankan sebuah program komputer atau memasukkan data menggunakan tombol-tombol pada key-board, maka program atau data tersebut akan tersimpan pada suatu lokasi tertentu. Lokasi ini dibuat dengan tujuan agar processor lebih mudah dalam menemukannya. Lokasi ini disebut dengan memori.
Memori sebuah komputer dibedakan menjadi dua macam, yaitu read only memory (ROM) dan random access memory (RAM). Random Only Memory (ROM) bersifat tetap atau statis artinya komputer dapat membaca data pada ROM, tetapi komputer tidak dapat menulis, menyimpan, atau mengubah data pada ROM. Data yang ada pada ROM telah disimpan secara permanen oleh pabrik. Keuntungan menyimpan data dengan menggunakan ROM adalah walaupun listrik dalam keadaan mati tetapi data tidak akan hilang.
ROM digunakan untuk menyimpan program-program dan perintah yang sering digunakan pada komputer, misalkan perintah untuk menghidupkan dan mematikan komputer. Random Access Memory (RAM) bersifat temporer artinya walaupun data tersimpan tetapi bila kita mematikan komputer, maka data yang tersimpan di RAM secara umum akan hilang. Random artinya membaca dan menyimpan data dalam bentuk acak.
Satuan ukuran kemampuan sebuah memory dalam menyimpan data adalah byte. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ukuran kemampuan penyimpanan data juga mengalami perkembangan. Pada saat ini ukuran kemampuan dalam menyimpan data yang terbesar adalah 4 gigabytes

3. Media Penyimpan Data

Media penyimpan data adalah tempat untuk menyimpan sejumlah data hasil dari input. Media penyimpan data elektronik dalam bahasa komputer disebut dengan drive. Berikut ini adalah pembahasan dari masing-masing media penyimpan data.
a.Hardisk
Setiap komputer pasti mempunyai hardisk. Hardisk digunakan untuk menyimpan data yang digunakan oleh komputer. Hardisk bersifat permanen artinya tidak dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lainnya. Hardisk dapat dipindah, tetapi kita harus membuka casing komputer ter-lebih dahulu.
Hardisk mempunyai kapasitas penyimpanan data yang besar sampai 400 gigabytes, tentu saja kapasitas ini akan terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi informasi. Dalam memilih suatu hardisk selain memerhatikan kapasitas dalam penyimpanan data, kita juga harus memerhatikan kecepatan putaran ketika membaca dan menulis data, karena kecepatan putaran hardisk menentukan kecepatan akses dari data ke hardisk.
Kelebihan hardisk adalah sebagai berikut.
1) Harga yang murah.
2) Merupakan media penyimpan data yang paling baik digunakan.
3) Proses pemanggilan dan penyimpanan data yang lebih cepat.
4) Kapasitas penyimpanan data yang besar.
Kekurangan hardisk adalah tidak mudah dibawa karena tidak dapat dipindahkan dari satu ke yang lain

b.Disket
Disket/floppy disk digunakan untuk menyimpan data dari suatu komputer ke komputer lainnya. Kapasitas floppy disk berkisar antara 1,44 MB dengan ukuran 3.5 inci. Disket adalah media penyimpan data yang mempunyai kapasitas paling kecil dibandingkan dengan media penyimpan data lainnya.
Kelebihan disket adalah sebagai berikut.
1) Harganya yang relatif murah.
2) Mudah dibawa dan dapat digunakan di banyak tempat.
Kekurangan disket adalah sebagai berikut.
1) Kapasitas penyimpanan yang dimiliki relatif kecil.
2) Lebih lambat dalam membaca dan menyimpan data. 
c.Flash Disk
Saat ini disket sudah jarang digunakan karena kemampuan dalam penyimpanan data yang relatif kecil dan lambat dalam membaca data. Flash disk menggantikan posisi disket karena selain mempunyai kapasitas penyimpanan yang besar kelebihan lain yang dimiliki oleh flash disk adalah dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer yang lain, dan dapat menyimpan file lagu atau film.
Flash disk yang beredar di pasaran saat ini adalah 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB,2 GB, dan 4 GB. Flash disk dihubungkan ke komputer melalui Universal Serial Bus (USB). Universal Serial Bus (USB) merupakan suatu teknologi yang memungkinkan kita untuk menghubungkan alat-alat eksternal seperti scanner, printer, mouse, keyboard, kamera digital, dan flash disk ke komputer yang kita gunakan. Universal Serial Bus (USB) mendukung kecepatan transfer data sebesar 12 Mbps (juta bit perdetik). 
CD ROM (Compact Disc Read Only Memory)
CD ROM adalah jenis piringan optic yang mempunyai sifat hanya bisa dibaca saja. CD ROM mempunyai kapasitas penyimpanan data sampai dengan 700 MB.
Kelebihan dari CD ROM adalah sebagai berikut.
1) Kapasitas yang cukup besar.
2) Mudah dibawa dan harganya murah.
Kekurangan dari CR ROM adalah sebagai berikut.
1) Akses untuk membaca data lebih lambat dibandingkan dengan flash disk atau hardisk.
2) Data dalam CD tidak dapat diubah.
3) Hanya dapat membaca data, tidak dapat menulis atau menghapus.
CD-R mampu menyimpan data sampai 700 MB. Perbedaan CD-R de-ngan CD ROM adalah kita masih dapat menyimpan data dalam CD-R asalkan kapasita penyimpanan masih tersedia.
Kelebihan CD-R adalah sebagai berikut.
1) Kapasitas yang cukup besar.
2) Mudah dibawa.
3) Dapat digunakan untuk menyimpan data sampai beberapa kali.
Kekurangan CD-R adalah sebagai berikut.
1) Memerlukan CD writer untuk menuliskan data ke CD-R.
2) Data yang tersimpan tidak dapat diubah.
f. CD-RW (Compact Disk Rewitable)
CD-RW merupakan jenis CD yang dapat menyimpan data dan data yang tersimpan isinya dapat diganti atau diubah.
Kelebihan CD-RW adalah sebagai berikut.
1) Data yang tersimpan dapat diubah.
2) Mudah dibawa.
3) Kapasitas yang cukup besar.
Kekurangan CD-RW adalah sebagai berikut.
1) Memerlukan CD Writer untuk menuliskan data pada CD- RW.
2) CD RW tidak dapat digunakan untuk semua jenis CD player.

g. DVD (Digital Versatile Disc)
DVD adalah teknologi piringan optik yang memiliki kapasitas penyim-panan data yang besar dan dapat membaca data lebih cepat dengan muatan video setara dengan sinema.
Kelebihan DVD adalah sebagai berikut.
1) Dapat digunakan sebagai pengganti CD-R atau CD-RW.
2) Mempunyai kualitas penyimpanan yang sangat baik.
Kekurangan DVD adalah sebagai berikut.
1) Tidak dapat dibaca pada CD-ROM drive.
2) Harga relatif mahal, jika dibandingkan dengan CD ROM.
3) Hanya dapat membaca data.
h. DVD-RW (Digital Versatile Disc-ReWriteable)
DVD-RW adalah versi lain dari DVD. Kelebihan yang dimiliki oleh DVD-RW adalah dapat membaca dan menulis data. Data yang tersimpan juga dapat dihapus. Salah satu kekurangan dari DVD-RW adalah harganya yang relatif lebih mahal dibandingkan dengan DVD.
4. MotherBoard
Motherboard lebih kita kenal dengan mainboard adalah perangkat kom-puter yang berfungsi sebagai tempat perangkat seperti processor, memori, VGA card, Sound card, dan LAN card. Setiap perangkat yang terdapat dalam
mainboard mempunyai tempat sendiri-sendiri yang disebut dengan slot serta mempunyai jalur-jalur koneksi yang memungkinkan perangkat komputer dapat berkomunikasi.
Motherboard yang tersedia di pasaran didesain untuk satu processor saja, oleh karena itu motherboard untuk Pentium tidak dapat digunakan oleh processor lain seperti Cyrix atau AMD.


5. VGA Card
VGA Card adalah perangkat komputer yang berfungsi untuk mengubah sinyal digital menjadi sinyal gambar. VGA Card dapat mengubah data-data dalam bentul digital, kemudian ditampilkan dalam bentuk gambar pada layar monitor.
Bentuk fisik dari VGA Card berupa kartu elektronik yang dipasang pada slot dalam motherboard. Kemudian salah satu sisi lainnya dilengkapi dengan plug untuk memasang kabel yang dihubungkan dengan layar monitor.


6.Sound Card

Sound card adalah perangkat komputer yang berfungsi untuk mengubah sinyal digital menjadi sinyal suara. Sound card dapat mengubah data-data suara, seperti lagu-lagu yang kita simpan dapat didengar melalui speaker yang terhubung ke komputer.
Sound card adalah kartu yang terpasang pada motherboard. Kemudian bagian yang lain dilengkapi dengan plug ini untuk memasang kabel yang menghubungkan ke perangkat input (microphone) dan output suara (speaker).

Pengertian Jaringan Komputer
       Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi sehingga dapat saling berbagi
       informasi, program - program, penggunaan bersama perangkat keras seperti printer, harddisk, dan sebagainya. Selain itu jaringan komputer bisa diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang berada diberbagai lokasi yang terdiri dari lebih satu komputer yang saling berhubungan.
JARINGAN TUJUAN MEMBANGUN KOMPUTER
Tujuan dibangunya suatu jaringan komputer adalah membawa informasi secara tepat dan tanpa adanya kesalahan dari sisi pengirim (transmitter) menuju kesisi penerima (receiver) melalui media komunikasi
Ada beberapa hal yang masih dirasa menjadi kendala, yaitu :
Masih mahalnya fasilitas komunikasi yang tersedia dan bagaimana memanfaatkan jaringan komunikasi yang ada secara efektif dan efisien. Jalur transmisi yang digunakan tidak benar – benar bebas dari masalah gangguan (noise).
APA iTu...komputer ?
Komputer adalah hasil dari teknologi modern yang mempunyai banyak kegunaan. Komputer sangat berperan dalam proses pengolahan, penyimpanan, dan penyajian suatu informasi. Perkembangan
teknologi memengaruhi perkembangan informasi yang disajikan kepada masyarakat. Oleh karena itu, pengenalan terhadap komputer sangat perlu untuk menunjang kemampuan dalam penggunaan produk teknologi.

NIC (Network Interface Card)
Ethernet (Kartu Jaringan) adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari
komputer ke sebuah jaringan komputer. Asal Ethernet bermula dari sebuah pengembangan WAN di University of Hawaii pada akhir tahun 1960 yang dikenal dengan naman "ALOHA". Universitas tersebut memiliki daerah geografis kampus yang luas dan berkeinginan untuk menghubungkan komputer-komputer yang tersebar di kampus tersebut menjadi sebuah jaringan komputer kampus. Ethernet mentransmisikan data melalui kabel jaringan dalam bentuk paket-paket data yang disebut dengan Ethernet Frame. Sebuah Ethernet frame memiliki ukuran minimum 64 byte, dan maksimum 1518 byte dengan 18 byte di antaranya digunakan sebagai informasi mengenai alamat sumber, alamat tujuan, protokol jaringan yang digunakan, dan beberapa informasi lainnya yang disimpan dalam header serta trailer (footer). Dengan kata lain, maksimum jumlah data yang dapat ditransmisikan (payload) dalam satu buah frame adalah 1500 byte.

Jika dilihat dari kecepatannya, Ethernet terbagi menjadi empat jenis, yakni sebagai berikut :
1. 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Ethernet saja (standar yang digunakan:
10Base2, 10Base5, 10BaseT, 10BaseF)
2. 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Fast Ethernet (standar yang digunakan:
100BaseFX, 100BaseT, 100BaseT4, 100BaseTX)
3. 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut sebagai Gigabit Ethernet
(standar yang digunakan: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT).
4. 10000 Mbit/detik atau 10 Gbit/detik. Standar ini belum banyak diimplementasikan.
Jenis NIC yang beredar, terbagi menjadi dua jenis, yakni NIC yang bersifat fisik, dan
NIC yang bersifat logis. Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC Ethernet, Token Ring, dan lainnya; sementara NIC yang bersifat logis adalah loopback adapter dan Dial-up Adapter. Disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut
sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna.

1.      NIC fisik

NIC fisik umumnya berupa kartu yang dapat ditancapkan ke dalam sebuah slotdalam motherboard komputer, yang dapat berupa kartu dengan bus ISA, bus PCI, bus EISA, bus MCA, atau bus PCI Express. Selain berupa kartu-kartu yang ditancapkan ke dalam motherboard, NIC fisik juga dapat berupa kartu eksternal yang berupa kartu dengan bus USB, PCMCIA, bus serial, bus paralel atau Express Card, sehingga meningkatkan mobilitas (bagi pengguna yang mobile). Kartu NIC Fisik terbagi menjadi dua jenis, yakni:
a. Kartu NIC dengan media jaringan yang spesifik (Media-specific NIC): yang
    membedakan kartu NIC menjadi beberapa jenis berdasarkan media jaringan yang
    digunakan. Contohnya adalah NIC Ethernet, yang dapat berupa Twisted-Pair (UTP
    atau STP), Thinnet, atau Thicknet, atau bahkan tanpa kabel (Wireless Ethernet).
b. Kartu NIC dengan arsitektur jaringan yang spesifik (architecture-specific NIC): yang
     membedakan kartu NIC menjadi beberapa jenis, sesuai dengan arsitektur jaringan
     yang digunakan. Contohnya adalah Ethernet, Token Ring, serta FDDI (Fiber
     Distributed Data Interface), yang kesemuanya itu menggunakan NIC yang     
     Kartu NIC Ethernet dapat berupa Ethernet 10 Megabit/detik, 100 Megabit/detik,
1 Gigabit/detik atau 10 Gigabit/detik. Tugas NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan. Media yang umum digunakan, antara lain adalah kabel UTP Category 5 atau Enhanced Category 5 (Cat5e), kabel fiber-optic, atau radio (jika memang tanpa kabel).
Komputer dapat berkomunikasi dengan NIC dengan menggunakan beberapa metode, yakni I/O yang dipetakan ke memori, Direct Memory Access (DMA), atau memory yang digunakan bersama-sama. Sebuah aliran data paralel akan dikirimkan kepada kartu NIC dan disimpan terlebih dahulu di dalam memori dalam kartu sebelum dipaketkan menjadi beberapa frame berbeda-beda, sebelum akhirnya dapat ditransmisikan melalui media jaringan.
 Proses pembuatan frame ini, akan menambahkan header dan trailer terhadap data yang hendak dikirimkan, yang mengandung alamat, pensinyalan, atau informasi pengecekan kesalahan. Frame-frame tersebut akan kemudian diubah menjadi pulsa-pulsa elekronik (voltase, khusus untuk kabel tembaga), pulsa-pulsa cahaya yang dimodulasikan (khusus untuk kabel fiber-optic), atau gelombang mikro (jika menggunakan radio/jaringan tanpa kabel). NIC yang berada dalam pihak penerima akan memproses sinyal yang diperoleh dalam bentuk terbalik, dan mengubah sinyal-sinyal tersebut ke dalam aliran bit (untuk menjadi frame jaringan) dan mengubah bit-bit tersebut menjadi aliran data paralel dalam bus komputer penerima. Beberapa fungsi tersebut dapat dimiliki oleh NIC secara langsung, diinstalasikan di dalam firmware, atau dalam bentuk perangkat lunak yang diinstalasikan dalam sistem operasi.

2.      NIC logis

NIC logis merupakan jenis NIC yang tidak ada secara fisik, dan menggunakan sepenuhnya perangkat lunak yang diinstalasikan di atas sistem operasi, dan bekerja seolah-olah dirinya adalah sebuah NIC. Contoh dari perangkat NIC logis adalah loopback adapter (dalam sistem operasi Windows, harus diinstalasikan secara manual atau dalam sistem operasi keluarga UNIX, terinstalasi secara default, dengan nama interface lo) dan Dial-up adapter (yang menjadikan modem sebagai sebuah alat jaringan dalam sistem operasi Windows). Kartu NIC logis ini dibuat dengan menggunakan teknik emulasi.
.
Cara kerja NIC :

Spesifikasi Ethernet mendefinisikan fungsi-fungsi yang terjadi pada lapisan fisik dan lapisan data-link dalam model referensi jaringan tujuh lapis OSI, dan cara pembuatan paket
data ke dalam frame sebelum ditransmisikan di atas kabel. Ethernet merupakan sebuah teknologi jaringan yang menggunakan metode transmisi Baseband yang mengirim sinyalnya secara serial 1 bit pada satu waktu. Ethernet beroperasi dalam modus half-duplex, yang berarti setiap station dapat menerima atau mengirim data tapi tidak dapat melakukan keduanya secara sekaligus. Fast Ethernet serta Gigabit Ethernet dapat bekerja dalam modus full-duplex atau half-duplex. Ethernet menggunakan metode kontrol akses media Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection untuk menentukan station mana yang dapat mentransmisikan data pada waktu tertentu melalui media yang digunakan. Dalam jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet, setiap komputer akan "mendengar" terlebih dahulu sebelum "berbicara", artinya mereka akan melihat kondisi jaringan apakah tidak ada komputer lain yang sedang mentransmisikan data. Jika tidak ada komputer yang sedang mentransmisikan data, maka
setiap komputer yang mau mengirimkan data dapat mencoba untuk mengambil alih jaringan untuk mentransmisikan sinyal. Sehingga, dapat dikatakan bahwa jaringan yang
menggunakan teknologi Ethernet adalah jaringan yang dibuat berdasrkan basis First-Come,
First-Served, daripada melimpahkan kontrol sinyal kepada Master Station seperti dalam
teknologi jaringan lainnya. Jika dua station hendak mencoba untuk mentransmisikan data pada waktu yang sama, maka kemungkinan akan terjadi collision (kolisi/tabrakan), yang akan mengakibatkan dua station tersebut menghentikan transmisi data, sebelum akhirnya mencoba untukmengirimkannya lagi pada interval waktu yang acak (yang diukur dengan satuan milidetik). Semakin banyak station dalam sebuah jaringan Ethernet, akan mengakibatkan jumlah kolisi yang semakin besar pula dan kinerja jaringan pun akan menjadi buruk. Kinerja Ethernet yang seharusnya 10 Mbit/detik, jika dalam jaringan terpasang 100 node, umumnya hanya menghasilkan kinerja yang berkisar antara 40% hingga 55% dari bandwidth yang diharapkan (10 Mbit/detik). Salah satu cara untuk menghadapi masalah ini adalah dengan menggunakan Switch Ethernet untuk melakukan segmentasi terhadap jaringan Ethernet ke dalam beberapa

Senin, 26 November 2012

Pengkodean , Sinyal dab Data Analog

PENGKODEAAN SINYAL DAN DATA ANALOG

A.Pengkodeann
Pengkodean adalah suatu teknik yang dilakukan untuk memberikan penegasan pada proses yang terlibat (data dan pensinyalan) transmisi data. Dalam proses tesebut perlu diperhatikan pula fasilitas fasilitas komunikasi  dan media yang tersedia adapun tujuan  pengkodean data adalah
·         Tidak ada komponen DC
Tidak ada urutan bit yang menyebabkan sinyal berada pada level 0 dalam waktu lama
·         Tidak mengurangi laju data
·         Kemampuan deteksi kesalahan
Pengkodean dibagi atas :

1.
BCD (Binary codec desimal)
Merupakan kode binary yang di gunakan untuk mewakili nilai digit decimal saja, yaitu nilai angka 0 s/d 9. BCD menggunakan kombinasi dari 4 digit. Kode BCD digunakan pada komputer generasi pertama.


2.SBCDIC( Standard Binary Coded Decimal Intercharge Code)
Merupakan coding 6 bit untuk 64 karakter. posisi bit di SBCDIC dibagi menjadi 2 zone, yaitu 2 bit pertama (diberi nama bit A dan bit B) disebut dengan alpha bit position dan 4 bit berikutnya (diberi nama bit 8, bit 4, bit 2, dan bit 1) disebut dengan numeric bit position.


3. EBCDIC (Extended Binary code Decimal For information Interchange)
Merupakan kepanjangan dari Extended Binary Coded Decimal Interchange Code. Terdiri dari kombinasi 8-bit. Pada jenis ini high order bits atau 4-bit pertama disebut dengan zone bits dan low-order bits atau 4 bit kedua disebut dengan numeric bits.
merupakan coding 8 bit untuk 256 karakter. Tranmisi asinkron membutuhkan 11 bit,yaitu :
1 bit awal – 8 bit data 1 bit pariti – 1 bit akhir


4. ASCII ( American Standard Code For Information Intercharge)
Merupakan kepanjangan dari America Standart Code for Information Interchange, yang dikembangkan oleh American National Standarts Institute (ANSI) untuk tujuan membuat kode binary yang standar, kode ASCII ini menggunakan kombinasi 7 bit. SSCII7-bit banyak digunakanoleh komputer generasi sekarang coding yang sering digunakan oleh peralatan  komunikasi data merupakan  sandi 8 bit dimana 7 bit digunakan untuk bit ke 8 sebagai bit perinti
Kode ASCII7- bit ini terdiri dari 2 bagian
• Control characters, merupakan karakter yang digunakan untuk mengontrol pengiriman
• Informations characters, merupakan karakter-karakter yang mewakili data.


B Sinyal
Sinyal adalah suatu hal gejala fisika dimana satu atau beberapa dari karakteristiknya melambangkan informasi, jenis sinyal yang ada secara umum berdasarkan hakikatnya, dibagi ke dalam 2 tipe yaitu Sinyal Analog (data analog ) dan sinyal digital (data digital).


C. Data Analog
Analog berarti kuno dan digital berarti modern, analaog murah, digital mahal, atau analog berarti tidak seperti digital yang identik dengan angka-angka. Begitulah anggapan ”awam”
Tentang analog dan digital
Data analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi. Gelombang pada sinyal analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar, yaitu amplitudo, frekuensi dan phase. Amplitudo merupakan ukuran tinggi rendahnya tegangan dari sinyal analog. Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam satuan detik. Phase adalah besar sudut dari sinyal analog pada saat tertentu.
Data Analog disebarluaskan melalui gelombang elekromagnetik (gelombang radio) secara terus menerus, yang banyak dipengaruhi oleh faktor ”pengganggu”. Analog merupakan bentuk komunikasi elektromagnetik yang merupakan proses pengiriman sinyal pada gelombang elektromagnetik dan bersifat variable yang berurutan. Jadi sistem analog merupakan suatu bentuk sistem komunikasi elektromagnetik yang menggantungkan proses pengiriman sinyalnya pada gelombang elektromagnetik.
Jadi sistem analog merupakan suatu bentuk sistem komunikasi elektromagnetik yang menggantungkan proses pengiriman sinyalnya pada gelombangelektromagnetik.
Kecepatan gelombang ini disebut dengan Hertz (Hz) yang diukur dalam satuan detik. Misal dalam satu detik gelombang dikirim sebanyak 1000, maka disebut dengan 1000 Hertz. Kekurangan sistem analog ini adalah pengiriman sinyal agak lambat dan sering terjadi error. Hal-hal seperti ini tidak terjadi pada sistem digital. Oleh karenanya saat ini banyak peralatan maupun aplikasi yang beralih dari sistem analog menjadi sistem digital.

D. Data Digital
Data Digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1. Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau, tetapi transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang relatif dekat.
Data Digital pada dasarnya di code-kan dalam bentuk biner (atau Hexa). besarnya nilai suatu sistem digital dibatasi oleh lebarnya / jumlah bit (bandwidth). jumlah bit juga sangat mempengaruhi nilai akurasi sistem digital. Contoh kasus ada sistem digital dengan lebar 1 byte (8 bit). maka nilai-nilai yang dapat dikenali oleh sistem adalah bilangan bulat dari 0 –
255(256 nilai :2 angkat 8) Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit. Bit merupakan istilah khas pada sinyal digital. Sebuah bit dapat berupa nol (0) atau satu (1).Kemungkinan nilai untuk sebuah bit adalah 2 buah (21). Kemungkinan nilai untuk 2 bit adalah sebanyak 4 (22), berupa 00, 01, 10, dan 11. Secara umum, jumlah kemungkinan nilai yang terbentuk oleh kombinasi n bit adalah
Sebesar 2n buah Teknologi digital memiliki beberapa keistimewaan unik yang tidak dapat ditemukan pada
Teknologi analog yaitu
a.       Mampu mengirim informasi dengan keepatan cahaya yang mengakibatkan informasi dapat dikirim dengan kecepatan tinggi
b.      Pengunaan yang berulang  terhadap informasi tidak mempengaruhi kualitas  dan kualitas infrmasi itu sendiri
c.       Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk.
d.       Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimkannya secara interaktif.
Adapun perbandingan yang mudah dipahami antara analog dengan digital adalah seperti : pada pita kaset lagu dan file MP3. Jika kita meng-copy (menyalin) atau merekam pita kaset, tentu hasilnya banyak ditentukan oleh alat perekamnya, kebersihan ”head” rekam nya, dan sebagainya, semakin banyak kita merekam ke tempat lain, kualitas suaranya akan berubah. Tapi dengan meng-copy file MP3, kita akan mendapat salinannya sama persis dengan aslinya, berapapun banyaknya kita menggandakannya. Kini ada juga yang menyalin lagu-lagu dari pita kaset menjadi file, atau disebut juga “men-digital-isasi”, begitu juga dengan jam analog dan jam digital.